Friday
2024-05-03
01:44
Search
Calendar
«  May 2024  »
SuMoTuWeThFrSa
   1234
567891011
12131415161718
19202122232425
262728293031
Entries archive
Statistics

Total online: 1
Guests: 1
Users: 0

KPA FELIS TIGRIS SMAN 6 Tasikmalaya

PROFIL

KPA FELIS TIGIS
SMAN 6 TASIKMALAYA

SEJARAH BERDIRINYA KPA di SMAN 6 TASIKMALAYA

Berawal
dari hobi yang sama sejumlah remaja dari kelas 2-3 angkatan 2001, melakukan pendakian
serta penelusuran alam bebas ke Lembah Bangka Gn. Sawal Kabupaten Ciamis tahun
2001 disana tercurah sebuah keinginan dari dua orang siswa yang mempunyai mimpi
bahwa suatu saat disekolah ada perkumpulan pencinta alam, disana muncul sebuah
motivasi untuk merintis serta mendirikan Kelompok Pecinta Alam. Tepat hari
Senin harapan tersebut tidak kami tunda lagi, datanglah sebuah inisiatif untuk
membicarakan maksud dan tujuan serta visi dan misi kami mendirikan KPA di
Lingkungan Sekolah, saat itu Ketua OSIS dipegang oleh sdr. Suparman, masih
kelas 2-3. Hati nurani ketua OSIS menyetujui dan memahami maksud dan niatan
kami tersebut, lantas kami mengumpulkan tanda tangan guna mencari dukungan dari
mulai kelas 1 s.d kelas 3 serta dari berbagai organisasi atau ektrakulikuler
yang ada di SMAN 6 Tasikmalaya yang alhamdulillah hampir setengah buku Sidu
penuh dengan tanda tangan yang membuat tekad kami semakin bulat dan kami
memiliki keyakinan ini ada dijalur yang benar. Kemudian kami beraudience dengan
Pembina Kesiswaan, sebagai tantangan pertama kami mendapat tugas dari Bapak Anang
Firdaus untuk memindahkan tumpukan batu berdiameter 10 cm hingga 20 cm tepat
berada di depan kelas 2-3 hingga depan ruangan OSIS dan seorang guru Biologi,
Bapak Agus Somantri yang memberi pencerahan serta pengalamannya mengenai
kepecinta alaman. Kami semakain termotivsai, yang akhirnya lebih kurang empat
bulan masa persiapan kami manfaatkan sebaik mungkin. Dari mulai perekrutan
anggota hingga latihan rutin dua minggu sekali dangan peralatan alakadarnya
melalui peminjaman alat ke KPA luar karena saat itu kami belum mempunyai
peralatan.

 

KPA
tersebut kami beri nama KARAHA yang berarti Kawah, akan tetapi ada seorang guru
yang berpesan agar namanya diganti yaitu Bapak Anang Firdaus menurut beliau
karaha itu bahasa daerah yang memiliki dua arti pertama karahaan (karatan) yang
kedua Kawah. Kemudian nama tersebut kami rubah menjadi katumbiri akan tetapi
terlalu identik dengan kelembutan, itupun masih menurut Bapak Anang Firdaus dan
kami turuti karena organisasi yang kami dirikan tidak mau hanya menjadi benalu
di lembaga yang teramat kami cintai, disana kami mendapat sebuah cobaan yang
cukup berat nama yang pas belum kami dapat, Pembina pun belum jelas akan
dipegang oleh siapa saat itu kami berharap antara Bapak Anang, Bapak Agus dan
Bapak Otoh akan tetapi mereka menolak dikarenakan factor fisik ditambah
anggotapun tidak jelas, maka diberilah nama KAPALANG 2 yang memiliki 2 arti
pertama Kumpulan Anak Pecinta Alam Indihiang 2 dan arti kedua TANGGUNG, karena
saat itu posisi benar-benar terjepit, apabila digagalkan KPA ini sudah diakui
lembaga dan perjuanganpun tidaklah mudah sementara dilanjutkan anggota serta
Pembina tidak jelas oleh siapa. Maka kami jalani apa adanya dengan ucapan
basmallah latihanpun kami jalani tanpa beban.

 

Saat
libur kenaikan kelas beberapa anggota diantara kami sengaja ikut pendidikan KPA
umum guna mendapatkan materi yang tebalnya tidak lebih dari 1cm karena kami
belum mempunyai teori yang resmi. Adapun yang ikut pendidikan di luar Arif
Rahman (Ketua) ikut pendidikan di KPA KALAWANGSA Rarangjami dan Sony Sontani
(Sekretaris) ikut pendidikan di KPA AMAZON Lengkong selama 3 hari.

******

Minggu
pertama siwa baru masuk kami mendapat giliran perkenalan dari ekstrakulikuler
yang ada di SMAN 6 Tasikmalaya, hal demikian sudah biasa kami lakukan karena
hampir seluruh anggota kami ikut organisasi lain seperti Teater, PMR, KIR,
Taekwondo, IREMA, Bantara, dan PKS. Alhamdulillah berjalan dengan lancar
begitupun saat kami disuruh untuk berdemo dilapangan mempertunjukan kebolehan
didepan ratusan siswa baru tanpa piker panjang kami langsung memanjat gedung
yang belum kelar dibangun dan lakukan peluncuran, alhasil dari satu adegan yang
ditontonkan beramai-ramai ingin bergabung dengan KPA meskipun akhirnya tersisa
belasan orang untuk angkatan pertama.

Selang
beberapa bulan setelah acara PAS (Perkemahan Antar Sangga) kami melakukan
Pendidikan Pertama (DIKSAR I) hanya sebatas perkenalan alam saja, berawal dari
sinilah nama Felis Tigris yang hingga kini masih disandang. Tepat malam pertama
di gunung, kami berbincang dengan Pembina saat itu pembinanya dipegang oleh Bapak
Wisnu serta Bapa Edi Kusdiana kemudian kami mempersilahkan kepada beliau
sebagai tanda kehormatan untuk memberikan nama yang pas bagi KPA SMAN 6
Tasikmalaya (SMAN 2 Indihiang saat itu). Kami memberi jalan namanya lebih bagus
nama binatang akan tetapi dari bahasa latin. Nama Felis Tigris yang disebutkan
oleh Bapak Edi K, terdengar begitu pas dan nyaring oleh semua anggota beliaupun
menjelaskan artinya sambil sedikit guyon Felis itu Macan dan Tigris itu sungai
tigris yang letaknya di India, hingga akhirnya nama tersebut diresmikan saat
itu juga, hingga bertahun-tahun kami gemakan diantara dinding Galunggung Felis
Tigris itu adalah Macan India, meskipun sedikit bertolak belakang dengan
pengetahuan kami karena sungai di India adalah sungai Gangga sementara sungai
tigris di Mesir. Akan tetapi kami sadar setelah beberapa tahun pemberian arti
nama tersebut ternyata salah besar dan yang sebenarnya Felis Tigris itu adalah Harimau.

 

Pendidikan
berikutnya kami mengundang beberapa organisasi sekaligus sebagai bentuk
peresmian tepatnya tanggal 31 Januari 2002, kamipun selaku pendiri harus
merasakan pendidikan dulu sebelum mendidik adik-adik kami atau anggota junior
kami. Undangan yang hadir saat itu Forum Komunikasi Pecinta Alam Tasikmalaya
(FK-PAT), Dampal, Cadas, Phyton, Kalawangsa, Gempala, Gentar dan masih banyak
lagi perkumpulan lain. Maka di sepakatilah bahwa pada hari kamis tanggal
tigapuluh satu bulan Januari tahun dua ribu dua

(31
Januari 2002) tepat pukul 21.00 WIB bertempat di Bangka Gn. Sawal Kabupaten
Ciamis berdirilah ektrakulikuler baru yang diakui di SMA Negeri 6 Tasikmalaya
(SMA Negeri 2 Indihiang) serta diakui di FK-PAT juga KPA-KPA lain di
Tasikmalaya, yaitu KELOMPOK PECINTA ALAM
FELIS TIGRIS
(KPA-FT) yang berarti HARIMAU
yang didirikan Oleh 7 orang siswa SMA Negeri 6 Tasikmalaya (SMUN 2 Indihiang)
Kelas 2.3 antara lain :

1.       Arif Rahman

2.       Ade Irawan

3.       Sony Sontani

4.       Yusef Awaludin

5.       Agus Sehabudin

6.       Iqbal Mutaqin Garna

7.       Jajang Setiawan

Hingga
saat ini KPA-FT masih aktif dengan usia yang relative muda 8 Tahun. Akan tetapi
eksistensi kami telah diakui dikalangan para pecinta alam khususnya dari
Tasikmalaya, Ciamis dan Banjar.